Ada banyak pertimbangan orang sebelum membeli hunian baru, termasuk ketersediaan lahan kosong di area huniannya. Banyak orang yang ingin memiliki hunian minimalis yang di sekelilingnya terdapat taman bunga, atau pohon-pohon rindang yang memberi kesan sejuk dan udara yang lebih segar. Ada juga yang ingin membangun kolam renang pribadi untuk menjadi tempatnya melepas penat. Nah, ketersediaan lahan kosong ini bisa menjadi acuan dalam menentukan UKURAN KOLAM RENANG IDEAL.
Umumnya, orang yang hobinya berenang dan memiliki dana yang cukup, akan memilih lahan yang lumayan luas untuk membangun hunian mereka. Agar mereka bisa membuat kolam renang pribadi dan mendapatkan fasilitas lainnya sesuai dengan yang mereka harapkan.
Keberadaan fasilitas hiburan seperti kolam ikan, taman bunga, gazebo, atau kolam renang tidak hanya sebagai bentuk penyaluran hobi dari penghuni rumah, tetapi juga memberi kesan alam di dalam lingkungan tempat tinggal meski letaknya di pusat kota. Hamparan hijau tanaman dan keindahan warna-warni bunga serta birunya air kolam dan suara gemercik yang di hasilkan memberikan relaksasi kepada orang.
Pembuatan taman bunga, penanaman beberapa pohon yang bisa menghalau terik dan memberikan kesan sejuk, tidak memerlukan banyak ruang. Berbeda dengan pembuatan kolam renang.
Selain ukuran kolam yang menampung air, juga perlu mempertimbangkan ukuran keseluruhan kolam. Ada beberapa faktor yang perlu perhatian lebih sebelum membuat kolam, di antaranya;
- Teras atau Pool Deck,
- Vegetasi,
- Kedalaman Air,
- Air dan Sirkulasi,
- Filterisasi Kolam Renang,
- Ketinggian Permukaan Lantai,
- Suhu air,
- Waterproofing.
Setelah memikirkan faktor-faktor di atas, hal selanjutnya adalah mengenai ukurannya. Jika lahan yang tersedia luas, maka orang bisa membuat kolam dengan ukuran yang lebih besar. Namun, jika lahan sempit, maka orang perlu melakukan perhitungan yang lebih jeli dan akurat.
Pentingnya Menentukan Ukuran Kolam Renang
Langkah pertama dalam membuat sebuah kolam adalah menentukan ukuran dan bentuknya. Dengan cara ini, seseorang dapat mengetahui dan dapat menentukan jenis kolam apa yang ingin dia bangun. Seperti yang umumnya kita ketahui, ada banyak bentuk kolam yang bisa menjadi referensi, mulai dari persegi panjang, oval, lazy-L, true L, roman, dan lain sebagainya. Dengan memahami dan mencoba langkah-langkah ini, seseorang akan mudah dalam membuat kolam yang dia impikan.
Terdapat dua jenis kolam yang bisa menjadi referensi untuk kategori kolam renang pribadi.
1. Kolam Renang Rumahan
- Dalam pembuatan kolam renang ini, selain luas lahan yang perlu dipertimbangkan juga adalah berapa banyak yang akan menggunakannya.
- Umumnya, ukuran standar kolam renang pribadi adalah 3×7 m dengan kedalaman 60 cm di bagian dangkal hingga 2,5 m di bagian terdalam.
- Namun, jika lahannya lebih luas lagi, maka kolam renang yang ukurannya 4×10 m atau 5×12 m adalah ideal untuk luar ruangan.
2. Kolam Renang Untuk Anak-anak
- Ukuran kolam renang yang dikhususkan untuk anak tentunya lebih kecil. Kolam ini sering kali tersedia dalam bentuk kolam tiup atau kolam karet tiup.
- Jenis kolam mini cocok untuk anak-anak bahkan bayi yang biasa mendapatkan Latihan khusus dari pengasuh yang berpengalaman.
- Kolam ini jauh lebih mudah digunakan, cukup menggembungkannya dengan udara, letakkan di halaman, lalu diisi dengan air.
- Ukurannya sangat bervariasi, terkecil itu kisaran 80×120 cm, ukuran sedang 1,5×2 m.
- Kolam seperti ini memang bukan untuk olahraga, tetapi untuk bermain dan berendam.
- Sangat pas menjadi pilihan bagi orang yang ingin mengenalkan aktivitas air bagi buah hatinya.
Dari ukuran kolam renang ideal di atas, ukuran manakah yang sesuai dengan luas lahan Anda? Ditulis oleh: inkontraktor.com.